Hai,
sayang. Maaf jika tiba-tiba aku
mengirimu surat sekarang. Iya, aku lagi-lagi melanggar janjiku yang hanya boleh
mengirimu 1 surat dalam sebulan. Tapi kali ini benar-benar mendesak.
Iya.. Aku tahu kamu jengkel sekarang
karena aku melanggar lagi janji yang kubuat. Hm.. Entah sudah berapa janji yang
menurutmu aku langgar. Tapi, hey sayang, maafkan aku.. Aku hampir saja lupa untuk
menanyakan kabarmu. Apa kamu baik-baik saja di situ? Aku kuatir denganmu karena kamu
belum membalas suratku yg terakhir. Ah. Mungkin suratmu masih dalam perjalan ke sini. Maaf aku berpikiran negatif lagi. Hehehe :)
Oh iya, sekedar informasi buatmu sayang, aku
berada di Jerman
sekarang. Aku baik-baik saja. Dan kamu tahu, sayang ? Aku akhirnya
lulus menuju
titel yang kau inginkan. Ya. Di jurusan hukum. Meskipun sebenarnya dulu aku lebih
ingin melanjutkan magisterku di sastra Inggris. Tapi ya sudahlah, yang penting keinginanmu
sudah aku penuhi. :)
Sayang, aku mau memberitahumu sesuatu. Tapi,
sayang, kumohon jangan mengira aku berpikiran negatif lagi padamu. Sayang, aku
benar-benar bimbang sekarang. Ya.. Bimbang, sayang. Aku ragu apakah hubungan
kita ini bisa bertahan. Aku sudah melakukan semua yang kamu inginkan. Tidak
menuntutmu untuk memberiku perhatian meskipun aku butuh perhatianmu, tidak
membuat tingkah aneh yang membuatmu jengkel meskipun itu usahaku untuk membuatmu senang, bahkan
aku rela ke Jerman
untuk mengambil kuliah hukum meskipun itu adalah jurusan yang kubenci. Sayang,
apa itu belum cukup? Tapi sayang, apa kamu sudah melakukan apa yang aku minta
padamu? Aku memintamu untuk sedikit pengertian padaku. Tapi ya sudahlah,
sayang.tak perlu kamu hiraukan. Kan kamu melarangku untuk banyak menuntut
padamu. :)
Sayang. Apa kamu masih ingat dengan
janjiku yang berbunyi "aku tak akan
meminta putus padamu" ? Ah. Aku
yakin itu adalah satu-satunya janji yang menurutmu belum aku langgar. :) Maka dari itu, sayang. Aku
ingin kamu mengabulkan permintaanku ini. Jadikan permintaan ini sebagai
pengecualian. Kamu boleh marah dan jengkel tapi kumohon engkau mengabulkan
permintaanku ini.
Dan permintaanku adalah ‘putuskan aku,’
...untuk
seseorang yang bersamaku sekarang
dari @ddiy08
1 komentar:
Good :) . Semoga cepat diputuskan yah kak . Hhe
Post a Comment