Wednesday, 6 February 2013

5 Permintaan Maaf, 1 Ucapan Terima Kasih

Biarkan aku mulai dengan mengatakan bahwa surat ini aku usahakan tulis menggunakan kata yang sesedikit mungkin menyakiti perasaanmu. Surat ini hanya berisi lima permintaan maaf dan satu ucapan terima kasih.


Pertama, maaf untuk kesempurnaan yang dulu pernah aku janjikan padamu. Nyatanya kamu memang sempurna untukku, tapi aku adalah kecacatan untukmu. 

Kedua, maaf untuk air matamu yang terlalu sering aku tumpahkan. Kau tahu aku selalu ingin menangkapnya sesering kamu menjatuhkannya. Kamu perlu tahu, Senyummu selalu lebih indah sehabis menangis.

Ketiga, maaf untuk semua kebohongan yang pernah aku katakan. 'Mencintaimu selamanya' adalah kalimat yang saat itu ingin kau dengar, bukan? Aku tahu kita sama-sama tahu itu kebohongan. Tapi kita terus saja berbohong dan berharap suatu saat itu akan menjadi kenyataan.

Keempat, maaf untuk semua ciuman yang pernah kutinggalkan di tubuhmu. Ciuman yang paling kusesali adalah ciuman di keningmu. Kau bilang itu adalah ciuman yang membuatmu merasa paling dicintai.  Itupun satu-satunya ciuman di mana aku merasa mencintaimu.

Kelima, maaf untuk permintaan maafku dan beberapa luka yang akan mengingatkanmu pada kenangan tentang kita. Mungkin kamu akan menangis lagi, tapi percaya padaku kamu akan tersenyum kembali.

Terima kasih pada sebagian hati yang pernah kau pinjamkan. Saat kita bertemu kembali aku mungkin akan berusaha tersenyum padamu.


5 februari 2013

@ical__

0 komentar:

Newer Post Older Post Home

Pages

 

Popular Posts

 

Designed by restuwashere | CSS3 by David Walsh | Powered by {N}Code & Blogger